Kemudian, The Happy One tatkala menangani Chelsea dalam periode keduanya empat tahun lalu. Kini, julukan baru pun bisa disematkan kepada manajer berpaspor Portugal tersebut; The Hijacked One.
Mengapa demikian? Fans Manchester dan Chelsea tentu masih ingat 20 Agustus 2015. Saat itu, Pedro Rodriguez tinggal selangkah lagi bergabung dengan United, dengan CEO Ed Woodward sudah terbang ke Barcelona untuk melakukan negosiasi harga.
Namun, beberapa saat sebelumnya, Mourinho, dibantu eks gelandang Barca Cesc Fabregas dan pacarnya, Daniella Semaan, dengan persetujuan Direktur Marina Granovskaia, langsung bertemu pemain yang bersangkutan, dan membujuknya agar datang ke Stamford Bridge.
Jadilah fans United harus meratap dan gigit jari, setelah Pedro tiba di London, dan memamerkan kostum biru setelah ditebus dengan harga GBP 19 juta (Rp330,08 miliar).
Nah, musim panas ini, Mou pun bersiap untuk melakukan ”aksi pembajakan”. Namun, kali yang tertawa justru Setan Merah, sebutan United. Dengan statusnya kini sebagai tactician tim asal Manchester tersebut, Mou pun berniat mengeblok langkah Chelsea demi memperoleh targetman Everton, Romelu Lukaku.
Baik media-media besar Inggris seperti The Guardian, BBC, maupun Sky Sports, melansir bahwa United sepakat dengan banderol GBP 75 juta (Rp1,3 triliun) seperti yang diminta Everton.
Harga ini pun bakal membuat tukang gedor Timnas Belgia itu sebagai pembelian termahal kedua setelah Paul Pogba yang mendarat ke Old Trafford dengan mahar GBP 89,3 juta (Rp1,55 triliun).
Kabar ini juga membuat Mou berpotensi bereuni kembali dengan Lukaku. Keduanya sempat berkolaborasi selama semusim, sebelum akhirnya bomber 24 tahun itu hijrah ke Everton.
Sebagai bagian dari proses transfer, United bakal memberikan Wayne Rooney secara gratis kepada The Toffees, sebutan Everton. Sudah bukan rahasia bahwa kapten berusia 31 tahun tersebut selalu ingin kembali ke rival sekota Liverpool itu.
Lahir dan besar di Liverpool, Rooney memulai karir profesionalnya bersama Everton sepanjang 2002-2004, sebelum akhirnya pindah ke United.
Namun, jurnalis Sky Sports dan talkSPORTS, Jim White mengatakan hal yang bisa membuat fans United merah padam. Dalam akun twitter-nya, White berujar proses transfer antara United dan Lukaku terlalu prematur. ”Sebuah sumber membisikku belum ada deal antara Everton dan United. Kabar dia ditebus dengan harga GBP 75 juta itu tidak tepat,” tuturnya.
Meski begitu, bukan tidak mungkin Lukaku bakal bergabung dengan eks manajernya itu di musim ini.
Meski hanya mengecap tiga pertandingan di semua ajang tanpa gol, Lukaku menjelaskan bahwa Mou tidak bersalah. Dia merasa bahwa dirinya memang belum layak untuk bersaing memperebutkan starter Chelsea.
Lukaku mengisahkan, ketika dirinya akhirnya memutuskan hengkang ke Everton dengan status permanen setelah di musim 2013-2014 menjalani masa peminjaman, adalah Mou sebagai orang pertama yang memberikannya ucapan selamat di ponsel BlackBerry-nya.
”Dia berkata ’semoga beruntung, tetap pertahankan performa terbaikmu dan kita akan bertemu di musim depan’,” tutur Lukaku kepada Manchester Evening News. ”Itulah mengapa aku memberikan respek yang besar kepadanya,” lanjutnya.
Ketika ditanyakan apakah bakal siap untuk bereuni kembali, Lukaku hanya memberikan teka-teki. ”Saat aku hengkang, aku masih 20 tahun dan belum siap untuk berkontribusi efektif bagi tim. Kini, halaman baru siap untuk dibuka kembali oleh kedua belah pihak,” jelasnya.
Yang jelas, kabar ketertarikan United ke Lukaku menggugurkan rumor yang telah bertahan selama sebulan bahwa Mou meminati penyerang Real Madrid, Alvaro Morata.
Padahal, 16 jam sebelumnya, The Guardian sempat melaporkan kalau United tengah menawarkan angka baru GBP 66 juta (Rp1,14 triliun) kepada Los Merengues, julukan Real.
Tetapi, kekukuhan Real yang menginginkan EUR 90 juta atau GBP 78 juta (Rp1,37 triliun) membuat United ogah, dan menarik diri dari perburuan.
Sumber: id.ucnews.ucweb.com
Baca Juga:
Video Pernikahan Lionel Messi
Transfer Market, The Hijacked One
4/
5
Oleh
Inspire
